AIR berjalan pada platform Windows, walaupun pada pengembangannya juga dirancang untuk MacOS. Sedangkan untuk versi Linux akan segera dirilis. Untuk mempergunakan AIR, pemakai dapat medownload installernya terlebih dahulu di http://labs.adobe.com secara gratis, kemudian menginstallnya pada komputer. Setelah semua proses installasi selesai, pemakai dapat langsung mempergunakannya. Yang lebih menarik lagi, AIR tidak memasukkan entry ke dalam registry Windows, dan sama sekali tidak mempergunakan library milik Windows, sehingga sedikitpun tidak mempengaruhi kestabilan Windows, bahkan tidak sama sekali tidak berpengaruh pada Windows pada saat uninstall.
Pada saat beroperasi, Adobe Integrated Runtime ini bekerja dengan tiga buah komponen dasar untuk mengolah data dari desktop dan Internet. Ketiga komponen itu terdiri dari Webkit yang berfungsi sebagai HTML engine, Flash Engine yang berfungsi hampir seperti Flash Player dan SQL Lite.
Sebagai software yang berjalan dengan dua inputan data, dari desktop dan Internet, maka Adobe Integrated Runtime ini mengambil langkah preventif pengamanan dengan tidak membiarkan satu aplikasi pun terinstall tanpa sepengetahuan user. Proses konfirmasi selalu dijalankan AIR untuk mengamankan sistem yang ada bila akan terjadi proses installasi.
Pada dasarnya, aplikasi bernama Adobe Integrated Runtime sangat menarik, karena mampu menjembatani kebutuhan user akan adanya sebuah aplikasi masa depan, di mana user dapat mengakses data dari desktop maupun online Internet secara bersamaan. Dengan kata lain Adobe Integrated Runtime juga merupakan cerminan pengembangan aplikasi Web 2.0 yang sangat potensial.(dna)
No comments:
Post a Comment