Seperti diberitakan baru-baru ini, misalnya dari situs readwriteweb, Marco Calasan, Seorang bocah berusia delapan tahun asal Skopje, Negeri Macedonia, tetangga Yunani (Greece) telah menjadi profesional IT termuda sepanjang sejarah setelah melewati ujian untuk mendapatkan sertifikasi Microsoft Certified System Administrator (MCSA).
Mengenai latarbelakang marco, seperti dilansir situs berita inggris, telegraph pada Sabtu (17/01/09), Ibundanya, Ny Radica (37) mengatakan bahwa Marco kecil telah menunjukan "bakat belajar yang luar biasa sejak kecil" dan ia bersama suaminya yang menjalankan sekolah komputer sering meminta bantuan Marco saat mereka mengalami masalah teknis. "Ia jelas sangat berbakat, namun anak-anak yang berusia di atas enam tahun sudah dapat mempelajari komputer lebih cepat dari asumsi sebagian besar orang," katanya.
Statement Marco
Diluar konteks pihak-pihak lain yang memberitakan ini, Sudut pandang dalam ulasan UC adalah pernyataan menarik Marco saat diwawancarai, yaitu "ingin menjadi ilmuwan komputer saat saya besar nanti dan membuat sebuah sistem operasi baru," katanya. Ya benar, seorang MCSA Certified, artinya profesional TI (seperti judul berita ini) memang secara sederhana dipahami kalau ia hampir pasti paham benar, mengetahui seluk beluk sistem operasi yg dikuasainya, dalam hal ini microsoft-based. Dari beberapa kabar lain, ternyata Marco sudah mengenal sistem operasi lain, yaitu dari keluarga *nix (Unix dan sejenisnya) Ini yg mendasari pernyataan dia untuk membuat sistem operasi lain. Ya, untuk apa Microsoft, kalau bukan cuma buat cari kerja, berdasi dan keren hehe..
Marco dan Microsoft
Dari mana Marco memperoleh MCSA sehingga layak disebut "profesional TI" termuda? Ia memang gemar pelajaran matematika di sekolah, sudah belajar membaca dan menulis pada usia dua tahun, di mana ia pertama kali mulai menunjukan minatnya pada komputer. Dan sepertinya, Microsoft yang memang relatif mudah dan banyak bugs dalam setiap rilisnya tersebut, tentu bukan hal yang mustahil apalagi sulit, bagi bocah sejenius Marco.
Setelah exam selesai pun, pihak Microsoft memberikan games XBOX 360 made in Microsoft yg populer buat marco. Namun setelah beberapa saat, Marco kurang suka. Tidak puas disana saja, Perusahaan milik Bill Gates ini mencoba membujuk Marco dengan menyediakan Laboratorium IT khusus buat bocah jenius ini, bekerjasama dengan pemerintah setempat. Yach namun apa daya, celotehan Marco yg ingin mengembangkan sendiri sistem operasi bisa membuat Microsoft pusing di masa depan. Entah apalagi yg diperbuat Kakek Microsoft dalam membujuk Marco. "Mainan" yg lebih banyak? sepertinya open source sudah menjadi tempat tersendiri di hari marco. Tentu, setelah dia lulus MCSA dan mungkin kita menebak dalam hatinya "yah, segini doank".. "kok saya ngga dikasihtau sih jeroannya. Gak Asik ah maennya, mana suka hang" hehe..
Pemegang MCSA (Microsoft Certified System Administrator) berusia delapan tahun--rekor termuda sepanjang sejarah-- ini sudah kebal dengan bujuk rayu Microsoft. XBOX 360 yang dianggap bisa menjadi permen manis untuk anak kecil cuma dimainkan beberapa menit. Kemudian Lab Komputer komplit sebagai fasilitas riset, malah akan digunakan untuk ngoprek sistem operasi baru! bener-bener, Microsoft kali ini dicuekin oleh seorang bocah lugu nan jenius. Yah, kita hanya berharap nanti Marco mendevelop OS yang berguna bagi banyak orang, paling tidak, mewakili semangat Free dan Open Source, yg saat ini diperlihatkan Marco Calasan, bocah biasa dengan intelektual luar biasa dari macedonia.
http://www.unggulcenter.co.cc/2009/01/apa-pelajaran-dari-profesional-it.html
Marco dan Microsoft
Dari mana Marco memperoleh MCSA sehingga layak disebut "profesional TI" termuda? Ia memang gemar pelajaran matematika di sekolah, sudah belajar membaca dan menulis pada usia dua tahun, di mana ia pertama kali mulai menunjukan minatnya pada komputer. Dan sepertinya, Microsoft yang memang relatif mudah dan banyak bugs dalam setiap rilisnya tersebut, tentu bukan hal yang mustahil apalagi sulit, bagi bocah sejenius Marco.
Setelah exam selesai pun, pihak Microsoft memberikan games XBOX 360 made in Microsoft yg populer buat marco. Namun setelah beberapa saat, Marco kurang suka. Tidak puas disana saja, Perusahaan milik Bill Gates ini mencoba membujuk Marco dengan menyediakan Laboratorium IT khusus buat bocah jenius ini, bekerjasama dengan pemerintah setempat. Yach namun apa daya, celotehan Marco yg ingin mengembangkan sendiri sistem operasi bisa membuat Microsoft pusing di masa depan. Entah apalagi yg diperbuat Kakek Microsoft dalam membujuk Marco. "Mainan" yg lebih banyak? sepertinya open source sudah menjadi tempat tersendiri di hari marco. Tentu, setelah dia lulus MCSA dan mungkin kita menebak dalam hatinya "yah, segini doank".. "kok saya ngga dikasihtau sih jeroannya. Gak Asik ah maennya, mana suka hang" hehe..
Pemegang MCSA (Microsoft Certified System Administrator) berusia delapan tahun--rekor termuda sepanjang sejarah-- ini sudah kebal dengan bujuk rayu Microsoft. XBOX 360 yang dianggap bisa menjadi permen manis untuk anak kecil cuma dimainkan beberapa menit. Kemudian Lab Komputer komplit sebagai fasilitas riset, malah akan digunakan untuk ngoprek sistem operasi baru! bener-bener, Microsoft kali ini dicuekin oleh seorang bocah lugu nan jenius. Yah, kita hanya berharap nanti Marco mendevelop OS yang berguna bagi banyak orang, paling tidak, mewakili semangat Free dan Open Source, yg saat ini diperlihatkan Marco Calasan, bocah biasa dengan intelektual luar biasa dari macedonia.
http://www.unggulcenter.co.cc/2009/01/apa-pelajaran-dari-profesional-it.html
No comments:
Post a Comment